MENCALONKAN MENJADI TUAN RUMAH PIALA DUNIA 2034 BERSAMA THAILAND, INI YANG HARUS DIBENAHI INDONESIA

(Foto: SportSatu)

Piala Dunia, pesta Sepakbola ter-akbar seantero planet Bumi. Ajang empat tahunan ini selalu dinantikan seluruh pecinta Sepakbola baik yang baru mengenal hingga yang sudah hatam tentang Sepakbola. Ada dua cara untuk bisa mengikuti Piala Dunia. Yang pertama adalah menjadi tuan rumah dan yang kedua dengan mengikuti babak kualifikasi.

(Foto: BBC)
Berbicara tentang Piala Dunia, tercatat Indonesia pernah mengikuti Piala Dunia pada tahun 1938 tepatnya saat itu masih bernama Hindia-Belanda yang juga merupakan negara Asia pertama yang mengikuti Piala Dunia. Terlepas sejak Piala Dunia 1938, Indonesia belum berhasil 'comeback' ke Piala Dunia hingga sekarang. Indonesia masih kalah bersaing dengan negara-negara yang sudah superior di Asia seperti Jepang, Korea Selatan, Iran hingga Australia yang bisa dibilang langganan Piala Dunia dari Asia. Tentu ini memberatkan Indonesia untuk bisa masuk Piala Dunia melalui jalur kualifikasi.


LANTAS APAKAH INDONESIA BERKESEMPATAN BISA MASUK KE PIALA DUNIA?

(Foto: Liputan6.com)

Kesempatan Indonesia untuk mengikuti Piala Dunia nampaknya bisa terwujud. Dalam AFF 12th Council Meeting pada 22-23 September di Nusa Dua, Bali menghasilkan tiga poin penting yaitu:

#Poin Pertama: Indonesia dan Thailand diusulkan serta didukung sebagai tuan rumah Piala Dunia 2034 mendatang.

#Poin Kedua: Joko Driyono resmi dilantik sebagai Wakil Presiden AFF melalui mekanisme rapat luar biasa delegasi AFF. 

#Poin ketiga: Andik Vermansyah menyabet gelar gol terbaik 2016. Selain itu, empat pemain asal Indonesia juga terpilih masuk dalam Best XI, mereka adalah Kurnia Meiga Hermansyah, Rizki Rizaldi Pora, Stefano Lilipaly, dan Boaz Solossa.

Dalam Poin pertama tersebut dijelaskan bahwa Indonesia didukung menjadi Tuan rumah Piala Dunia 2034 bersama Thailand. Menurut Sekjen PSSI Ratu Tisha Destria Indonesia sudah seharusnya bisa menjadi Tuan Rumah Piala Dunia karena perkembangan Sepakbola Indonesia yang menjanjikan apalagi Thailand juga menyatakan siap juga untuk menggelar Piala Dunia.

APA SAJA HAL YANG HARUS DIBENAHI OLEH INDONESIA?

Untuk menggelar event sebesar Piala Dunia tidaklah mudah. Karena event ini akan ada banyak fans atau turis yang datang dari berbagai negara jadi banyak hal yang harus dibenahi. Apa saja itu?

#1  Mempunyai  Stadion standar FIFA minimal 20, rumput tidak menghambat laju bola ketika hujan, dan tempat duduk yang baik

#2  Koneksi internet minimal 40-100 mbps, Karena media media-media  International (ESPN, FOX sport, The Sun, dsb) yang meliput akan melakukan siaran di setiap pertandinan yang  berlangsung

#3  Transportasi baik dari Hotel ke Stadion, Bandara, dan Stasiun tidak jauh dan harus mudah diakses karena turis atau suporter dari negara lain yang datang membutuhkan Transportasi yang mudah untuk menyaksikan pertandingan.

#4  Keamanan para Pemain, Official, Delegasi, dan Suporter negara lain harus terjamin

#5  Tempat latihan para pemain wajib berstandar FIFA

Selain hal-hal diatas, kualitas Timnas Indonesia juga harus bagus untuk menghadapi Piala Dunia. Dalam waktu 17 tahun menuju Piala Dunia 2034 Timnas Indonesia harus berprestasi di berbagai event, diantaranya Juara Piala AFF 2018, 2020, dan 2022, minimal lolos Piala Asia 2023, masuk Semifinal Piala Asia 2027, lolos ke Piala Dunia 2030, dan Menjadi Tuan Rumah Piala Dunia 2034 yang berkualitas.


(Foto: Fourfourtwo.com)
Untuk mencapai hal tersebut dapat terjadi jika seluruh elemen Sepakbola di Indonesia baik dari PSSI hingga Suporter berbenah dari sekarang. Negara seperti Jerman pun butuh waktu sekitar 17 tahun untuk bangkit dari keterpurukan mereka dalam Sepakbola dan negara asia seperti Jepang juga membutuhkan waktu untuk menjadi langganan Piala Dunia. Kalau kedua negara tersebut bisa, tentunya kita juga harus yakin Indonesia juga bisa melakukannya.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »